10 Jenis Tunjangan Karyawan yang Diberikan Perusahaan

jenis tunjangan karyawan

Jenis tunjangan hari raya meliputi tunjangan jabatan, tunjangan keluarga, tunjangan pendidikan, hingga tunjangan kinerja. Cari tahu jenis lainnya di sini!

Tunjangan karyawan menjadi bagian penting dalam menunjang kesejahteraan sekaligus mempertahankan motivasi kerja. Selain gaji pokok, tunjangan yang diberikan perusahaan dapat menjadi bentuk apresiasi dan dukungan terhadap kebutuhan karyawan. Memahami jenis-jenis tunjangan karyawan dapat membantu perusahaan merancang sistem penggajian yang lebih menarik dan kompetitif. Yuk simak informasi selengkapnya di bawah ini. 

Baca Juga: 5 Manfaat Training Karyawan untuk Kemajuan Perusahaan Anda

2 Kategori Tunjangan Karyawan

Secara umum, tunjangan karyawan dapat dibagi ke dalam dua kategori utama, yaitu:

1. Tunjangan Tetap

Tunjangan tetap merupakan tunjangan yang jumlahnya telah ditentukan dan dibayarkan secara rutin bersama gaji pokok setiap bulan. Tunjangan ini bersifat konsisten, tidak tergantung pada kehadiran, performa, atau kondisi tertentu lainnya. Karena bersifat tetap, tunjangan ini juga biasanya masuk dalam komponen penghitungan upah minimum atau penghasilan kena pajak karyawan.

2. Tunjangan Tidak Tetap

Sebaliknya, tunjangan tidak tetap adalah tunjangan yang diberikan tidak secara rutin atau jumlahnya dapat berubah sesuai kondisi. Tunjangan ini biasanya diberikan berdasarkan kehadiran, performa kerja, atau kebutuhan insidental. Karena tidak pasti, tunjangan ini tidak selalu masuk dalam penghitungan penghasilan tetap atau komponen dasar dalam perhitungan BPJS.

10 Jenis Tunjangan Karyawan

Sebagai bagian penting dari sistem remunerasi, berikut ini berbagai jenis tunjangan karyawan yang wajib perusahaan ketahui dan pertimbangkan untuk diterapkan:

1. Tunjangan Jabatan

Tunjangan ini diberikan kepada karyawan berdasarkan jabatan atau posisi struktural yang mereka emban. Semakin tinggi jabatan, semakin besar pula tunjangannya. Tunjangan jabatan bertujuan mengompensasi tanggung jawab tambahan dan beban kerja yang lebih besar, serta menjadi bentuk pengakuan atas posisi strategis seseorang dalam perusahaan.

2. Tunjangan Keluarga

Tunjangan ini diberikan kepada karyawan yang telah menikah atau memiliki tanggungan, seperti istri dan anak. Tujuannya untuk membantu karyawan memenuhi kebutuhan rumah tangga dan memberikan kesejahteraan bagi keluarga. Umumnya, tunjangan ini diberikan dalam bentuk nominal tetap setiap bulan.

3. Tunjangan Transportasi

Tunjangan ini dapat diberikan dalam bentuk uang tunai, fasilitas kendaraan dinas, atau subsidi biaya perjalanan. Jika diberikan secara tetap dan teratur, maka masuk kategori tunjangan tetap. Namun, jika hanya diberikan berdasarkan kehadiran harian atau tugas tertentu, maka termasuk tunjangan tidak tetap.

Baca Juga: 8 Manfaat Lingkungan Kerja yang Positif Bagi Karyawan

4. Tunjangan Makan

Tunjangan makan biasanya diberikan dalam bentuk uang makan harian atau kupon makanan, terutama kepada karyawan yang bekerja di luar jam makan atau dengan sistem shift. Tunjangan ini bersifat tidak tetap karena tergantung pada kehadiran atau jam kerja karyawan.

5. Tunjangan Kesehatan

Tunjangan kesehatan merupakan fasilitas penting untuk menjamin kesejahteraan karyawan. Perusahaan biasanya menyediakan asuransi kesehatan pribadi maupun keluarga, termasuk layanan BPJS Kesehatan. Tunjangan ini membantu menurunkan beban biaya berobat dan meningkatkan loyalitas karyawan terhadap perusahaan.

6. Tunjangan Hari Raya (THR)

THR adalah tunjangan wajib yang harus dibayarkan oleh perusahaan kepada karyawan menjelang hari besar keagamaan, biasanya sebesar satu kali gaji pokok. Meskipun hanya diberikan setahun sekali, THR diatur secara ketat dalam peraturan ketenagakerjaan dan menjadi hak setiap karyawan tetap.

7. Tunjangan Lembur

Karyawan yang bekerja di luar jam kerja normal berhak menerima tunjangan lembur sebagai bentuk kompensasi atas tambahan waktu kerja. Jumlahnya biasanya dihitung berdasarkan jam lembur dan gaji pokok, serta harus mengikuti aturan Undang-Undang Ketenagakerjaan yang berlaku.

Baca Juga: Cara Menghitung Upah Lembur dengan Tepat

8. Tunjangan Pendidikan

Beberapa perusahaan menyediakan tunjangan pendidikan dalam bentuk beasiswa atau bantuan dana kuliah bagi karyawan atau anak karyawan. Tunjangan ini bersifat insentif dan tidak wajib, namun menjadi nilai tambah yang besar dalam menarik dan mempertahankan SDM berkualitas.

9. Tunjangan Perumahan

Tunjangan ini diberikan untuk membantu karyawan dalam biaya tempat tinggal, baik berupa uang tunai, fasilitas rumah dinas, atau subsidi sewa. Perusahaan yang bergerak di industri tambang atau proyek remote biasanya memberikan tunjangan ini sebagai bagian dari kompensasi kerja di lokasi terpencil.

10. Tunjangan Kinerja

Tunjangan ini diberikan berdasarkan hasil kerja, pencapaian target, atau evaluasi performa tertentu. Jumlahnya bervariasi dan biasanya bersifat motivasional. Tunjangan ini penting sebagai pemacu semangat kerja dan bentuk apresiasi langsung terhadap kontribusi karyawan.

Perbedaan Tunjangan Karyawan Tetap dan Tunjangan Karyawan Kontrak

Untuk memahami lebih jelas perbedaan tunjangan antara karyawan tetap dan kontrak, mari lihat perbandingannya dalam tabel berikut. Dengan begitu, perusahaan dapat melihat secara ringkas aspek apa saja yang membedakan hak masing-masing jenis karyawan.

Aspek

Karyawan Tetap

Karyawan Kontrak

Status Kerja

Terikat dalam Perjanjian Kerja Waktu Tidak Tertentu (PKWTT)

Terikat dalam Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT)

Hubungan Kerja

Jangka panjang dan stabil

Jangka waktu tertentu sesuai kesepakatan

Tunjangan Tetap

Umumnya diberikan, seperti THR, asuransi, tunjangan jabatan, dan lain-lain

Tidak selalu diberikan, tergantung kebijakan perusahaan

Tunjangan Tidak Tetap

Bisa mendapatkan seperti bonus kinerja atau insentif lainnya

Bisa diberikan, namun sifatnya fleksibel dan tidak wajib

Kewajiban Perusahaan

Cenderung lebih besar karena hubungan kerja jangka panjang

Lebih fleksibel, dengan tanggung jawab yang disesuaikan kontrak

Memahami dan mengelola jenis tunjangan karyawan bukan hanya soal mengikuti aturan ketenagakerjaan, melainkan juga menjadi strategi penting dalam manajemen SDM yang berdaya saing. Dengan memberikan kombinasi tunjangan tetap dan tidak tetap yang sesuai, perusahaan dapat menciptakan lingkungan kerja yang sehat, loyalitas yang tinggi, serta produktivitas yang optimal.

Namun, bagi banyak perusahaan, terutama yang sedang bertumbuh atau memiliki keterbatasan sumber daya internal, mengelola sistem tunjangan dan SDM secara menyeluruh dapat menjadi tantangan tersendiri. Di sinilah pentingnya bermitra dengan penyedia tenaga kerja profesional seperti SOS.

Solusi Tenaga Kerja Andal dan Efisien dari SOS!

Sebagai perusahaan alih daya tepercaya di Indonesia, SOS siap menjadi mitra strategis perusahaan dalam menyediakan tenaga kerja berkualitas. Mulai dari staf administrasi, logistik, keamanan, hingga layanan outsourcing call center, semua disediakan melalui proses rekrutmen dan pelatihan profesional yang sesuai dengan standar industri.

Melalui kemitraan dengan SOS, perusahaan tidak perlu lagi pusing mengelola sistem tunjangan, rekrutmen, hingga pelatihan. Semua sudah ditangani oleh tim ahli yang memahami dinamika ketenagakerjaan dan efisiensi bisnis.

Jadi, tunggu apalagi? Hubungi SOS melalui WhatsApp sekarang juga dan dapatkan tenaga kerja andal dan berkualitas yang mendukung performa serta produktivitas perusahaan Anda!

Berita Lainnya